Keanekaragaman Jenis Burung Di Kebun Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Di Kota Pekanbaru

Hulu, Bedali Zhoke (2023) Keanekaragaman Jenis Burung Di Kebun Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Di Kota Pekanbaru. Diploma thesis, Universitas Lancang Kuning.

[img] Text
1854251034_BAB-I_VI_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
1854251034_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang terletak di garis khatulistiwa, terkenal dengan kekayaan alamnya, baik flora maupun faunanya. Salah satu kekayaan alam fauna Indonesia yang cukup tinggi adalah burung. Burung termasuk dalam kelompok hewan homoiteren dengan suhu tubuh 380 - 450C. Banyak jenis burung tinggal di tempat dengan kondisi iklim yang baik, banyak spesies tumbuhan dan kondisi habitat yang baik. Peranan lingkunganhidup yang baik tidak hanya sebagai tempat tinggal tetapi mampu menyediakan sumber makanan dan air, baik tempat istirahat maupun tempat berkembang biak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis burung di kebun kelapa sawit di kota Pekanbaru. Semua data burung dikumpulkan dengan menghitung titik hitung berbentuk lingkaran dengan diameter ±50 meter pada titiktitik yang telah ditentukan. Pada penelitian ini, pengamatan dilakukan di kebun kelapa sawit. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada pertimbangan terhadap kondisi lokasi kebun kelapa sawit yang representatif atau keadaan lokasi yang mewakili kebun kelapa sawit, yaitu di Kecamatan Rumbai Timur dan Kecamatan Rumbai Barat. Pada areal penanaman kelapa sawit diambil 4 titik pengamatan secara proporsional. Setiap titik pengamatan akan diplot dengan jumlah 8 plot. Berdasarakan hasil penelitiaan yang dilakukan di kawasan kebun kelapa sawit di Rumbai Timur di dapatkan 20 jenis burung dengan jumlah 245 individu yang termasuk kedalam 11 famili. Jenis burung yang paling banyak ditemukan adalah Cucak Kutilang (Pycnonotus aurigaster) sebanyak 104 individu, Bondol Peking (Lonchura punctulata) sebanyak 25 individu, Perkutut Jawa (Geopelia striata) dan Perenjak Jawa (Prinia familiaris) sebanyak 22 individu dari masingmasing jenis. Areal kebunan kelapa sawit ini memiliki 264 spesies burung yang termasuk dalam 12 famili. Burung yang paling melimpah adalah Cucak Kutilang (Pycnonotus aurigaster) sebanyak 114 individu, Perenjak Jawa (Prinia familiaris) sebanyak 33 individu dan Merbah Cerucuk (Pycnonotus flavescens) sebanyak 16 individu. Dari hasil pengamatan burung di 2 lokasi telah teridentifikasi 24 jenis burung yang termasuk dalam 14 famili dengan total 509 individu. Burung yang paling banyak ditemukan adalah Cucak Kutilang (Pycnonotus aurigaster)sebanyak 218 individu, Perenjak Jawa (Prinia familiaris) sebanyak 55 individu dan Perkutut Jawa (Geopelia striata) sebanyak 37 individu. Hasil analisis keanekaragaman jenis burung (H') berada pada kategori sedang dengan nilai 2,20, indeks keseragaman (E) sebesar 1 pada kategori tinggi, indeks kekayaan (R)sebesar 3,70 pada kategori sedang, indeks kesamaan sebesar 56% dengan kategorisedang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: hewan homoiteren,lingkungan hidup
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Kehutanan & Sains > Prodi Ilmu Kehutanan
Depositing User: Novri Hariawan
Date Deposited: 30 Mar 2024 02:56
Last Modified: 30 Mar 2024 02:56
URI: http://repository.unilak.ac.id/id/eprint/3983

Actions (login required)

View Item View Item