Kualitas Madu Lebah Apis Mellifera Pada HTI Acacia Crassicarpa Di Lahan Gambut Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak

Riyanto, Handi (2022) Kualitas Madu Lebah Apis Mellifera Pada HTI Acacia Crassicarpa Di Lahan Gambut Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak. Diploma thesis, Universitas Lancang Kuning.

[img] Text
1754251059_BAB-I_VI_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (272kB)
[img] Text
1754251059_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (271kB) | Request a copy

Abstract

Riau terkenal dengan Hutan Tanaman Industri (HTI) nya yang luas, Salah satu lokasi di Provinsi Riau yang dimanfaatkan sebagai lokasi beternak lebah madu Apis mellifera yaitu di Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak yang sebagian wilayahnya terdiri dari jenis tanah gambut. Areal konsesi yang ditanami Acacia crassicarpa sangat luas, sehingga areal tersebut dinilai sangat berpotensi sebagai lokasi budidaya lebah madu Apis mellifera. Melimpahnya produksi madu lebah Apis melliferayang berasal dari Kecamatan Sungai Mandau, sehingga perlu dilakukan penelitian kualitas madu hasil budidaya yang berasal dari kecamatan Sungai Mandau. Sehingga informasi ini akan sangat berguna bagi sumber pengetahuan bagi masyarakat luas, Sehingga harapannya juga dapat meningkatkan penjualan madu Apis mellifera. Berdasarkan latar belakang di atas maka penelitian terhadap budidaya lebah madu Apis mellifera di Kabupaten Siak diberi judul “Kualitas Madu Lebah Apis mellifera pada HTI Lahan Gambut Di Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak”. Tujuan penelitian ini yaitu : 1.) menganalisis kualitas madu Apis mellifera pada HTI lahan gambut di Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak. 2.) membandingkan kualitas madu Apis mellifera pada HTI lahan gambut di Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak dengan SNI 8664-2018. Lokasi penelitian ini di Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak dan Laboratorium Fakultas Kehutanan Universitas Lancang Kuning. Variabel kualitas yang diuji yaitu kadar air, kadar gula total, kadar keasaman, berat jenis, pH, kadar abu, dan padatan madu yang tak larut dalam air. Data yang diperoleh dibandingkan dengan SNI 8664-2018 dan juga dianalisis dengan uji t satu kelompok sampel dengan menggunakan aplikasi SPSS. Hasil pengujian madu Apis mellifera di Laboratorium yang terdiri dari pengujian kadar air dengan rata-rata sebesar 23,4 %. kadar gula total yaitu rata-rata sebesar 74,72 % Brix, kadar keasaman rata-rata sebesar 148,2506 ml NaOH/kg, berat jenis dengan rata-rata sebesar 1,4394, pH dari madu yaitu bernilai 5,5, ratarata kadar abu yaitu 0,1445 %, dan padatan madu yang tak larut dalam air dengan nilai rata-rata sebesar 0,5 %. Dalam penelitian ini hanya kadar abu, dan padatan madu yang tak larut dalam air saja yang memenuhi standar mutu madu dalam SNI 8664-2018. Hasil uji t satu kelompok sampel didapatkan nilai sig (2-tailed) dari kadar air sebesar 0,000, kadar abu sebesar 0,007, kadar keasaman sebesar 0,000 dan padatan madu yang tidak larut dalam air sebesar 0,374. Dari hasil uji t satu kelompok sampel hanya padatan madu yang tak larut dalam air saja yang hasilnya tidak berbeda nyata dengan standar mutu madu berdasarkan SNI 8664-2018. Namun untuk kadar abu walaupun dinyatakan berbeda nyata tetapi hasil pengujian Laboratorium telah memenuhi syarat mutu madu berdasarkan SNI 8664-2018, bahkan hasil pengujian kadar abu lebih rendah bila dibandingkan dengan nilai maksimum kadar abu dari SNI 8664-2018.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Acacia crassicarpa, Apis mellifera, Kualitas madu, Madu
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Kehutanan & Sains > Prodi Ilmu Kehutanan
Depositing User: Fitrah Hamidy
Date Deposited: 30 Mar 2024 02:49
Last Modified: 30 Mar 2024 02:49
URI: http://repository.unilak.ac.id/id/eprint/3879

Actions (login required)

View Item View Item