Sidauruk, Giatman Putra (2020) Penegakan Hukum Terhadap Penjual Rokok Yang Tidak Bercukai Berdasarkan Undang – Undang Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Cukai Di Kota Pekanbaru. Diploma thesis, Universitas Lancang Kuning.
Text
1674201345_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text
1674201345_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Repository staff only Download (350kB) | Request a copy |
Abstract
Rokok adalah lintingan atau gulungan tembakau yang digulung atau dibungkus dengan kertas, daun, atau kulit jagung, sebesar kelingking dengan panjang 8-10 cm, biasanya dihisap seseorang setelah dibakar ujungnya. Rokok merupakan pabrik bahan kimia berbahaya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah Penerapan Sanksi Terhadap Penjual Rokok Yang Tidak Bercukai Berdasarkan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Cukai Di Kota Pekanbaru?, Apakah Hambatan Dalam Penerapan Sanksi Terhadap Penjual Rokok Yang Tidak Bercukai Berdasarkan Undang- Undang Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Cukai Di Kota Pekanbaru?,dan Bagaimanakah Upaya Mengatasi Hambatan Dalam Penerapan Sanksi Terhadap Penjual Rokok Yang Tidak Bercukai Berdasarkan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Cukai Di Kota Pekanbaru? Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian hukum sosiologis, dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan kajian kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian penulis menyimpulkan sebagai berikut: Penerapan Sanksi Terhadap Penjual Rokok Yang Tidak Bercukai Berdasarkan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Cukai di Kota Pekanbaru belum terlaksana dengan baik dikarenakan masih banyaknya Pengedar Rokok Ilegal Yang Tidak Bercukai. Hambatan yang terjadi dalam Penerapan Sanksi Terhadap Penjual Rokok Yang Tidak Bercukai Berdasarkan UndangUndang Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Cukai di Kota Pekanbaru ini adalah faktor dari kurangnya personil aparat Penegak Hukum Bea dan Cukai untuk melakukan pengawasan diwilayah perbatasan dan masih banyaknya daerah-daerah terpencil jalan masuknya peredaran yang susah terlacak. sedangkan Upaya yang dilakukan untuk menghadapi hambatan terkait Penerapan Sanksi Terhadap Penjual Rokok Yang Tidak Bercukai Berdasarkan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Cukai di Kota Pekanbaru yakni dengan penambahan Personil Penegak Hukum Bea dan Cukai, melakukan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait peredaran rokok ilegal yang tidak bercukai.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Rokok Ilegal, Bea Cukai, Pita Cukai. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Prodi Hukum |
Depositing User: | Novri Hariawan |
Date Deposited: | 31 Jan 2024 17:34 |
Last Modified: | 31 Jan 2024 17:34 |
URI: | http://repository.unilak.ac.id/id/eprint/3203 |
Actions (login required)
View Item |