Sekolah Mode Busana Di Pekanbaru Dengan Pendekatan Arsitektur Simbolik Feminisme

Kusumawarni, Desi (2022) Sekolah Mode Busana Di Pekanbaru Dengan Pendekatan Arsitektur Simbolik Feminisme. Diploma thesis, Universitas Lancang Kuning.

	Text 1723201010_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (493kB)
	Text 1723201010_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Peminat mode yang terus meningkat dan tidak pernah berhenti, seperti banyak munculnya Lembaga Mode Busana, Sekolah Kejuruan serta Academi Mode Fashion di Indonesia. Oleh karena itu dengan berkembangnya mode ataupun fashion design seiring berjalannya waktu dari tahun ke tahun yang memberikan ide bagi penulis untuk merancang sebuah tempat untuk mempelajari dunia mode busana. Sarana Pembelanjaran khususnya untuk para peminat mode sangat berperan penting dalam perkembangan dunia mode ataupun busana di Indonesia khususnya di Pekanbaru. Karena dengan adanya Sekolah mode Busana di Pekanbaru dapat menjadi fasilitas ataupun wadah bagi para peminat mode busana. Di Indonesia sendiri yang khususnya di Riau Kota Pekanbaru sedikitnya tempat atau wadah bagi peminat mode, oleh karena itu dihadirkan lah Sekolah Mode Busana sebagai jalan bagi orang yang menyukai dunia mode serta mendalami mode busana itu sendiri Oleh karena itu diperlukan perancangan sebuah banguna untuk tempat bagi orang yang menekuni mode busana dengan pendekatan Arsitektur Simbolik Feminisme yang berarti menerapkan prinsip dari tema Arsitekur Simbolik Feminisme dimana memiliki banyak makna dan sesuai dengan fungsi bangunan yaitu menerapkan prinsip dari kata simbolik yang berarti lambing atau makna dan feminism sendiri ialah pengadopsian sifat perempuan yaitu dari segi dinamis, mengalir, penggunaan warna mengenai perempuan, fasad yang menonjol yang nantinya akan diterapkan pada konsep desai Perancangan Sekolah Mode Busana Di Pekanbaru.

Actions (login required)

View Item