PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR DI WILAYAH POLSEK RUMBAI PESISIR

Zay, Irwan Jaya (2020) PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR DI WILAYAH POLSEK RUMBAI PESISIR. Other thesis, Universitas Lancang Kuning.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (281kB)
[img] Text
Cover.pdf

Download (192kB)

Abstract

Pencurian Kendaraan Bermotor muncul sebagai salah satu kerisauhan masyarakat Hal ini yang berupaya mengatasi kepentingan pelaku tindak pidana pencurian kendaran, serta menberi efek jera bagi yang melakukan pencurian kendaraan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana Penegakan Hukum Tindak Pencurian Kendaraan Bermotor Di Wilayah Rumbai Pesisir, Apakah Hambatan dan Upaya dalam mengatasi Penegakan Hukum Tindak Pidana Pencurian Kendaraan Bermotor Di Wilayah Rumbai Pesisir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Penegakan Hukum Tindak Pidana Pencurian Kendaraan Di Wilayah Rumbai Pesisir, untuk menjelaskan Hambatan dan Upaya dalam mengatasi Penegakan Hukum Tindak Pidana Pencurian Kendara Di Wilayah Polsek Rumbai Pesisir. Metode penelitian ini merupakan penelitian hukum sosiologis yang mengkaji ketentuan hukum yang berlaku serta apa yang terjadi dalam kenyataanya di masyarakat yang membahas tentang Penegakan Hukum Tindak Pidana Pencurian Di Wilayah Rumbai Pesisir. Sumber data terdiri atas data primer, data sekunder dan data tertier dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan kajian pustaka serta dianalisis menggunakan metode kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan mengenai Penegak Hukum Tindak Pidana Pencurian Kendaran Bermotor Di Wilayah Rumbai Pesisir sudah dilaksanakan sebagaimana mestinya namun tetap saja terdapat permasalahan dan hambatan dalam Penegakan Hukum Tindak Pidana Pencurian Kendaraan Bermotor Di Wilayah Rumbai Pesisir terbagi dua menjadi faktor yang pertama yaitu faktor internal merupakan faktor – faktor dari polisi harusnya lebih siaga dalam menangani perkara pencurian kendaraan pada perkara tindak pidana ini diakibatkan harus adanya efek jera agar tidak melakukan perbuatannya kembali, kurangnya masyarakat untuk lebih menjaga kendaraan dan tidak memarkir sembarangan. mengenai penegakan Hukum pada perkara pidana termasuk pada perkara pencurian kendaraan dan yang kedua adalah faktor eksternal, yaitu faktor – faktor dari luar penegakan hukum yang mempengaruhi penerapan mengatasinya, faktor eksternal ini dapat berasal dari Korban dan mematuhi himbauan yang telah disampaikan oleh Polisi Polsek Rumbai Pesisir. korban tidak bersedia di selesaikan dengan perdamaian dan tetap menuntut agar kasusnya tetap dilanjutkan ke tahap selanjutnya, tersangka yang tidak kooperatif pelaksanakan penyelidikan sehingga menghambat Penegakan Hukum Pencurian Kendaraan Bermotor Di Wilayah Rumbai Pesisir yaitu dengan cara memberikan pemahaman bagi penegak hukum (penyidik) agar tidak ragu dalam memberikan saksi efek jera bagi yang melanggarnya, Polri dalam penegakan hukum serta melakukan Sosialisa dan Edukasi kepada masyarakat mengenai regulasi-regulasi yang mengatur tentang pencurian kendaraan dan menjelaskan kepada masyarakat agar tidak melakukan parkir liar sembarangan dan memberikan efek jera kepada terdakwa selama masa tahanan dan tetap di lanjutkannya dipengadilan. Kata Kunci : Penegakan Pencurian Kendaraan, Efek Jera,Tidak Melakukan Parkir Liar.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Prodi Hukum
Depositing User: mhs ip wira wahyu
Date Deposited: 08 Jun 2022 04:18
Last Modified: 08 Jun 2022 04:18
URI: http://repository.unilak.ac.id/id/eprint/1867

Actions (login required)

View Item View Item