ANALISIS BIAYA PEMANENAN DAN PRODUKTIVITAS PRODUKSI KAYU EKALIPTUS (Studi Kasus: HPHTI PT.PSPI DISTRIK PETAPAHAN)

SANTA FERMANA, JESICA (2019) ANALISIS BIAYA PEMANENAN DAN PRODUKTIVITAS PRODUKSI KAYU EKALIPTUS (Studi Kasus: HPHTI PT.PSPI DISTRIK PETAPAHAN). Other thesis, Universitas Lancang Kuning.

[img] Text
M FADHILAH ZAIM UMAM.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (198kB)

Abstract

Hutan tanaman industri (HTI) adalah hutan produksi yang memiliki jenis tanaman monokultur (1 jenis). Di Provinsi Riau sendiri jenis dominan yang ditanam adalah ekaliptus, yang membutuhkan waktu sekitar 5 tahun sampai kayu tersebut siap untuk dipanen, dimana kegiatan pemanenan hasil hutan di HTI dimulai dari penebangan, pembagian batang, penumpukan, pengupasan kulit, penyaradan dan pemuatan. Pemanenan hasil hutan yang dilakukan di hutan tanaman industri memiliki tujuan untuk mengoptimalkan pasokan kayu industri, memaksimalkan nilai kayu serta meningkatkan nilai tambah bagi pihak perusahaan dan juga devisa Negara. Peningkatan nilai tambah bagi pihak perusahaan dapat dilihat dari hasil analisis biaya pemanenan. Analisis biaya pemanenan ini dilakukan untuk mengetahui besarnya keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan. Hal ini diperlukan bagi pihak perusahaan untuk mengukur waktu yang optimal dalam penggunaan alat serta jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya pemanenan yang dimulai dari penebangan, pembagian batang, penumpukan, pengupasan, penyaradan dan pemuatan serta menganalisis produktivitas kayu dari kegiatan pemanenan di HPHTI PT. Perawang Sukses Perkasa Industri Distrik Petapahan. Penelitian ini dilakukan di Hutan Tanaman Industri PT. PSPI Distrik Petapahan, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Penelitian ini dilaksanakan selama 2 bulan yaitu pada bulan Mei – Juni 2019. Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh kesimpulan pada penelitian ini adalah besarnya biaya produksi untuk pemanenan kayu adalah biaya penebangan sebesar Rp 27.235/jam, biaya pembagian batang sebesar Rp 27.235/jam, biaya penumpukan batang sebesar Rp 200.584/jam, biaya pengupasan kulit sebesar Rp 203.991/jam, biaya penyaradan sebesar Rp 204.091/jam, biaya bongkar muat sarad sebesar Rp 200.584/jam dan biaya pemuatan ke truk sebesar Rp 200.584/jam. Sedangkan untuk produktivitas kayu dari kegiatan pemanenan di HPHTI PT. PSPI Distrik Petapahan diperoleh produktivitas penebangan sebesar 20,97 m3/jam, produktivitas pembagian batang sebesar 35,25 m3/jam, produktivitas penumpukan batang sebesar 21,10 m3/jam, produktivitas pengupasan kulit sebesar 39,50 m3/jam, produktivitas penyaradan sebesar 21,23 m3/jam, produktivitas bongkar muat sarad sebesar 49,61 m3/jam dan produktivitas pemuatan ke truk 12,40 m3/jam.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Kehutanan > Prodi Ilmu Kehutanan
Depositing User: Putri Novianti
Date Deposited: 31 Dec 2019 08:50
Last Modified: 31 Dec 2019 08:50
URI: http://repository.unilak.ac.id/id/eprint/1220

Actions (login required)

View Item View Item