PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT ALAM SEBAGAI FILLER PADA CAMPURAN AC-BC DITINJAU DARI NILAI VITM

Saleh, Alfian (2018) PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT ALAM SEBAGAI FILLER PADA CAMPURAN AC-BC DITINJAU DARI NILAI VITM. Program Studi Teknik Sipil, 4 (1). pp. 36-42. ISSN https://journal.unilak.ac.id/index.php/SIKLUS

[img] Text
997-Article Text-2000-1-10-20180419 (1).pdf

Download (122kB)
Official URL: https://journal.unilak.ac.id/index.php/SIKLUS/abou...

Abstract

Indonesia memiliki kekayaan sumber alam yang tinggi, termasuk sumber mineral yang menjadi bahan baku perkerasan jalan. Pemanfaatan sumber alam berupa bahan baku perkerasan jalan masih belum banyak dikembangkan, terlebih kaitannya untuk mengatasi permasalahan kerusakan dini pada perkerasan jalan. Aspal Pen. 60/70 dan zeolit alam merupakan salah satu kekayaan alam yang bisa digunakan, namun penelitian terkait kedua bahan tersebut masih belum banyak dilakukan. Penggabungan kedua bahan dalam pengujian dilakukan dengan perancangan benda uji menggunakan 5 variasi kadar filler, yaitu variasi 1 (100% debu batu : 0% zeolit alam), variasi 2 (75% debu batu : 25% zeolit alam), variasi 3 (50% debu batu : 50% zeolit alam), variasi 4 (25% debu batu : 75% zeolit alam) dan variasi 5 (0% debu batu : 100% zeolit alam). Kemudian dari nilai KAO yang didapat dilakukan pengujian Marshall untuk mendapatkan nilai VITM. Dan didapat hasil bahwa semakin tinggi kadar aspal, maka nilai VITM akan semakin menurun. Artinya semakin tinggi kadar aspal, maka rongga dalam campuran akan berkurang. Hal ini terjadi karena penambahan aspal membuat rongga udara yang ada semakin berkurang karena terisi oleh aspal. Kata Kunci : Aspal Pen.60/70, Marshall, Nilai VITM, Zeolit Alam

Item Type: Article
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Prodi Teknik Sipil
Depositing User: Dina Dina
Date Deposited: 03 Dec 2019 03:42
Last Modified: 03 Dec 2019 03:42
URI: http://repository.unilak.ac.id/id/eprint/481

Actions (login required)

View Item View Item