PENGARUH PEMBERIAN PUPUK HERBAFARM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN TERUNG (Solanum melongena L)

RIDHO, MUHAMMAD RAYSID (2019) PENGARUH PEMBERIAN PUPUK HERBAFARM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN TERUNG (Solanum melongena L). Other thesis, Universitas Lancang Kuning.

[img] Text
MUHAMMAD RAYSID RIDHO.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (35kB)

Abstract

Tanaman terung(solanum melongena L) merupakan salah satu andalan bagi sektor pertanian. Hal ini dapat dilihat dari permintaan pasar terhadap produk hortikultura yang cenderung terus meningkat, khususnya sayuran. Kebutuhan masyarakat akan sayur terus meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan kesadaran masyarakat tentang menjaga kesehatan serta pentingnya makan bergizi semakin tinggi. Produksi terung di Riau mengalami fluktuatif tiap tahunnya, produksi terung mengalami penurunan pada tahun 2015 menjadi 12.102 ton dari tahun sebelumnya yaitu 14883 ton (BPS Pekanbaru, 2015). Data ini menyatakan, perlu upaya peningkatan produksi terung untuk dapat memenuhi kebutuhan. Beberapa upaya dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi salah satunya perbaikan tanah dengan pemupukan. Salah satu pupuk yang dapat meningkatkan pertumbuhn dan produsi tanaman terung adalah herbafarm. Pupuk herbafarm merupakan pupuk organik cair hayati yang alami, tidak mengandung bahan kimia, aman dan ramah lingkungan, karna pupuk herbafarm mengandung azotobacter sp, azoprillium sp, bakteri pelarut fosfat, lactobacillus sp pseudomonas sp, bakteri selulotik dan unsur hara makro dan mikro. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk Herbafarm serta mendapatkan dosis yang terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman terung (Solanum melongena L). Penelitian ini telah dilaksanakan secara eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktor, yang terdiri dari 5 (lima) taraf perlakuan yaitu H0 (Tanpa pemberian pupuk Herbafarm), H1 (Pemberian pupuk Herbafarm 4 ml/l air/plot), H2 (Pemberian pupuk Herbafarm 8 ml/l air/plot), H3 (Pemberian pupuk Herbafarm 12 ml/l air/plot), H4 (Pemberian pupuk Herbafarm 16 ml/l air/plot) dengan 4 ( empat) kali ulangan, sehingga terdapat 20 unit plot percobaan, setiap unit terdiri dari 4 tanaman dengan 2 tanaman dijadikan sampel. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pemberian pupuk herbafarm berpengaruh nyata terhadap pertubuhan dan perkembangan tanaman terung pada parameter tinggi tanaman, panjang daun, lebar daun, jumlah cabang produtif, jumlah buah dan berat buah pertamanan tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap panjang buah perlakuaan terbaik adalah H3 dengan dosis 12 ml/1 air/ plot dengan mempertimbangkan ekoefisiensi pemupukan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Prodi Agroteknologi
Depositing User: Users 6 not found.
Date Deposited: 06 Feb 2020 08:17
Last Modified: 06 Feb 2020 08:17
URI: http://repository.unilak.ac.id/id/eprint/1411

Actions (login required)

View Item View Item